JAKARTA – PT Pertamina EP sedang kencang memacu kinerjanya pada lapangan Semanggi, yang dikelola Pertamina EP Asset 4 Field Cepu, Jawa Tengah. Usaha keras itu membuahkan hasil dengan meningkatnya produksi minyak di lapangan Semanggi yang menembus angka 685 barel per hari.
“Realisasi produksi ini meningkat 625% dibandingkan trend produksi sebelumnya yang berada di kisaran 95 barel per hari. Peningkatan ini mendorong angka produksi Field Cepu mencapai 3.387 barel per hari,” ungkap Public Relation Manager Pertamina EP, Agus Amperianto di Jakarta, Rabu, 2 Oktober 2013.
Agus menerangkan, sejak Maret 2013, struktur Semanggi berada di bawah pengelolaan Pertamina EP Asset 4 Field Cepu. Hingga September 2013, Pertamina EP Asset 4 Field Cepu telah melakukan perbaikan sumur dan pembukaan kembali terhadap 7 sumur yang ada pada struktur tersebut.
“Sumur lama yang sebelumnya dianggap tidak produktif itu ternyata mampu memproduksikan antara 100-170 barel per hari. Beberapa diantaranya dihasilkan dari sumur SMG-P05 dan SMG-P12,” terangnya.
Produksi minyak yang dioperasikan sendiri oleh Asset 4 Field Cepu itu, kata Agus, didapatkan dari sejumlah struktur yakni Semanggi, Ledok, Nglobo, Kawengan, serta put on production di Tapen dan Tiung Biru.
Menurutnya, pada periode 2010 hinggal awal 2013 produksi minyak dari struktur Semanggi cenderung stabil, berada di kisaran rata-rata 95 barel per hari.
Namun demikian, lanjutnya, sejalan dengan perubahan organisasi Pertamina EP yang menempatkan Field Cepu sebagai lapangan yang pengelolaannya difokuskan dibawah koordinasi Asset 4, maka lapangan tersebut mulai menunjukkan keberhasilan peningkatan produksi yang signifikan.
(Abraham Lagaligo / abrahamlagaligo@gmail.com)
Komentar Terbaru