BENGKALIS – PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) anak usaha Pertamina Hulu Energi selaku Subholding Upstream PT Pertamina (Persero) siap melakukan Tajak Sumur di salah satu lapangan blok Rokan menggunakan Rig PDSI #53.2/ZJ750-M yang berlokasi di Pematang Pudu, Mandau, Bengkalis, Riau.

Sebelum dilakukannya pemboran, PDSI juga melakukan syukuran bersama warga sekitar sebagai harapan agar kegiatan pemboran berjalan lancar.

Avep Disasmita, Direktur Utama Pertamina Drilling mengungkapkan, kegiatan syukuran dan santunan anak yatim piatu di laksanakan dalam rangka mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT dan berbagi kepada masyarakat sekitar lokasi kerja.

“Saya selaku pimpinan mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat dan aparat desa yang hingga saat ini mensupport kegiatan kami disini,” kata Avep, Senin (8/7)

Syukuran Tajak Sumur Rig PDSI #53.2/ZJ750-M di hadiri oleh Direktur Utama Pertamina Drilling Avep Disasmita, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Pertamina Drilling Syaiful Kurniawan, Direktur Operasi Pertamina Drilling Aziz Muslim, Komisaris Utama Pertamina Drilling Gema Iriandus Pahalawan, Komisaris Pertamina Drilling Eko Budi Lelono, Komisaris Pertamina Drilling Adhi Brahmantya, Tim project dan masyarakat serta tokoh masyarakat sekitar lokasi.

Pada kesempatan tersebut dilakukan penyerahan bantuan oleh Direksi dan Komisaris bagi anak yatim – piatu serta kurang mampu yang berdomisili di sekitar lokasi sumur serta pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur kepada Allah SWT.

Aldi, warga setempat mengaku senang dengan adanya kegiatan pengeboran di desanya, “Alhamdulillah ada aktifitas pengeboran di desa kami. Desa kami jadi ramai tidak seperti sebelumnya. Walaupun infonya pengeboran tidak berlangsung lama namun kami cukup senang. Dengan adanya kegiatan ini kami juga sangat terbantu, ada warga yang ikut terlibat bekerja serta warung di desa menjadi ramai pembeli11. Para pekerja juga setiap hari mengingatkan warga kami untuk menjaga jarak aman beraktifitas disekitar lokasi, dan kami jadi mengetahui tentang keselamatan,” kata Aldi. (RI)