JAKARTA – PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sudah mengajukan untuk melakukan aktivasi 1.000 sumur idle pada tahun depan. permintaan tersebut sudah disampaikan kepada pemerintah melalui Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas).

Dwi Soetjipto, Kepala SKK Migas, mengungkapkan Pertamina sudah memasukan program aktivasi sumur yang bakal dilakukan di tahun depan. SKK Migas sendiri mencatat ada sekitar 4.600 sumur idle yang bisa diaktivasi dan diharapkan mampu meningkatkan produksi.

“1.000 sumur Pertamina sudah memasukan dalam program Pertamina tahun depan untuk diaktivasi, itu sendiri (Pertamina),” kata Dwi kepada Dunia Energi, Rabu (7/11).

SKK Migas berharap sisa sumur lainnya bisa juga digarap oleh perusahaan lain sehingga masih bisa bertambah produksinya. “Nanti kalau ada yang berminat silahkan kita fasilitasi pertemukan dengan Pertamina dan memang kita dorong kesana Kita harapkan setahun itu Pertamina kerjain 1.000 yang lain 1.000 jadi 2.000 sumur,” jelas Dwi.

Produksi yang bisa dihasilkan sumur-sumur idle tersebut memang tidak terlalu besar, namun jika rencana aktivasi ribuan sumur tersebut sukses maka tambahan produksinya cukup berdampak positif.

“Per well (sumur) memang bervariasi kalau diperkirakan per sumur kira-kira sekitar 10-20 barel per hari. Ini dampak setahunnya jadi sangat bervariasi kalau setahun sekitar 9 barel per hari untuk rata-rata dikalikan kalau bisa 1.000 ya 9.000 barel per hari,” ungkap Dwi. (RI)