JAKARTA – PT Pertamina Lubricants (PTPL), anak perusahaan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) yang mengelola usaha pelumas, terus berupaya meningkatkan technical skills dan pengetahuan terkait penggunaan pelumas yang dapat memberikan peran dalam industri besi dan baja, keandalan dalam operasional serta meningkatkan produktivitas dengan penerapan manajemen pelumas dan pelumasan yang tepat.
Industri besi dan baja merupakan salah satu industri vital di Indonesia dengan serapan baja nasional sebesar 71% untuk bidang konstruksi, 5% permesinan dan 24% untuk industri manufaktur lainnya. Industri baja tergolong dinamis dimana dinamika harga sangat dipengaruhi oleh supply and demand, sehingga beberapa negara penghasil terdampak pandemi COVID-19. Hal ini memberikan pengaruh langsung terhadap kenaikan harga baja yang cukup signifikan di tahun 2020-2021.
Pelumas menjadi salah satu komponen vital dari operasional suatu mesin atau alat berat khususnya pada proses di industri besi dan baja. Sehingga diperlukan adanya pemilihan dan pemantauan pelumas yang tepat untuk menjaga performa dan kehandalan dari suatu mesin dengan penerapan manajemen pelumasan yang tepat akan mendukung kinerja dan performa mesin dan akan meningkatkan produktivitas serta mampu berkontribusi terhadap efisiensi dari sisi operasional dan perawatan mesin.
Melati Sarnita, Direktur Komersial PT Krakatau Besi dan Baja Persero Tbk (PTKS), mengatakan bahwa sebagai global player di industri besi dan baja, PTKS harus menjaga kinerja operasional pabrik sesuai dengan target produksi yang sudah direncanakan. Untuk itu kehandalan mesin pabrik menjadi hal yang sangat esensial. “Salah satunya adalah terkait dengan ketersedian pelumas, baik pelumas hidrolik, pelumas gearbox dan grease. Produk pelumas Pertamina mampu memberikan solusi dari sisi kualitas dan cost yang kompetitif,” kata Melati Sarnita, dalam webinar bertema ”Mencapai Keandalan Operasional & Produktivitas dengan Pelumas” yang diselenggarakan PTPL kepada seluruh konsumen industri khususnya segmen besi dan baja di Indonesia, Rabu(10/11).
Selain Melati Sarnita, webinar juga dihadiri Direktur PT Krakatau Global Trading Wahyudi, Junior Technical Specialist. MSD & LSD Engine Oil PTPL Ade Irwanto, Consultant Technical Specialist PTPL Syaiful Irfhany, para konsumen pelaku industri baja nasional.
PTPL sebagai market leader produsen pelumas industri nasional memiliki produk unggulan berkualitas tinggi dan portofolio produk pelumas industri yg lengkap serta pelayanan after sales service dan technical support yang prima.
Produk pelumas unggulan antara lain Masri Series untuk aplikasi gearbox, Turalik Series untuk aplikasi Hydraulic system dan pelumas Steelo B Series.
PTPL juga memiliki pelayanan after sales service yang lengkap. Pelumas yang digunakan (used oil) selalu dilakukan pemantauan kualitas secara rutin tiap bulan sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati bersama. Pengambilan sampel used oil dilakukan oleh PTPL dan tempat pengujian di laboratorium Oil Clinic yang sudah terakreditasi KAN & ISO 17025. Pengujian yang cepat dan handal menjadi faktor penting dalam memonitoring kualitas oli yang digunakan demi kelancaran produksi. Selain itu, PTPL juga memiliki pabrik dan laboratorium yang berteknologi modern dan sudah terakreditasi.
PTPL berharap dapat terus menjadi mitra strategis untuk pertumbuhan sektor industri besi dan baja nasional dan kedepannya mampu mempertahankan sinergi untuk bersama-sama maju dan berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia.(RA)
Komentar Terbaru