JAKARTA – Kebutuhan akan energi fosil seperti minyak buni dipastikan tetap tinggi meskipun era transisi energi saat ini tengah berjalan. Untuk itu pengolahan minyak bumi tentu bakal berperan penting guna memastikan produk olahan minyak bumi tetap bisa diproduksikan.

Mustafid Gunawan, Kepala LEMIGAS, menyatakan melalui Divisi Pengujian Pengolahan Minyak Bumi, LEMIGAS berperan aktif dalam memberikan masukan yang menunjang kebijakan pemerintah, kemajuan industri dalam meningkatkan sumber daya migas nasional, serta memberikan solusi pada industri migas melalui pelayanan Jasa Studi, Jasa Analisis Laboratorium, sewa alat dan perbantuan tenaga ahli teknologi proses pengolahan minyak bumi.

Dia menegaskan Divisi Pengujian Pengolahan Minyak Bumi LEMIGAS memiliki laboratorium yang terdepan dalam pengujian di sektor migas. Pelayanan laboratorium yang tersedia mencakup ruang lingkup yang luas, mulai dari pemisahan minyak bumi menjadi produknya, pengujian sifat fisika dan kimia minyak bumi dan produk turunannya (dari bahan bakar hingga residu), bahan kimia migas, air formasi/produksi/buangan, bioteknologi serta lingkungan.

“Selain itu, tersedia pula laboratorium kering yang dilengkapi dengan software yang mendukung kajian dalam menjawab tantangan di sektor migas,” ungkap Mustafid, di Jakarta, Selasa (25/6).

Lebih lanjut dia menjelaskan laboratorium yang berada di Divisi Pengujian Pengolahan Minyak Bumi telah terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) LP-010-IDN sesuai dengan Persyaratan untuk Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi sesuai SNI ISO/IEC 17025:2017 (ISO/IEC 17025:2017).

Layanan Laboratorium yang terdapat di Divisi Pengujian Pengolahan Minyak Bumi meliputi Laboratorium Pemisahan Minyak Bumi dan Produknya, Uji Sifat Fisika Minyak Bumi dan Produknya, Uji Sifat Kimia Minyak Bumi dan Produknya, Komposisi Minyak Bumi dan Produknya, Enjinering dan Pemodelan, serta Lingkungan dan Bioteknologi.

“Sedangkan studi yang dilakukan pada divisi ini antara lain Kajian Terkait Minyak Bumi (Crude Assay, Oil Losses, Flow Assurance, Scale Inhibitor, Wax Deposition), Kajian Terkait Produk Minyak Bumi, Chemical Screening untuk Lapangan Migas, Kajian Simulasi Surface Facility & Kajian Terkait Lingkungan,” jelas Mustafid.

Selain itu, LEMIGAS juga menyewakan peralatan pengujian dan laboratorium seperti Biodiesel Plant, Unit Pengelolaan Tanah yang Terkontaminasi, Reaktor Turbin untuk Proses Cracking, Unit Membran, dan Mobile / On Site Laboratory.

“Kami juga dapat memberikan pelayanan tenaga ahli meliputi Ahli Pengujian Minyak Bumi dan Produknya, Konsultan Akreditasi Laboratorium, Konsultan Lingkungan, Konsultan Studi Kelayakan, Process Engineer dan Ahli Sampling,” ujar Mustafid.