JAKARTA – Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan kembali meraih prestasi bertaraf internasional. Perempuan berpenampilan energik ini pada 2013 kembali masuk dalam jajaran “50 Most Powerful Women in Business” (50 Perempuan Paling Berpengaruh Dalam Bisnis) dan menempati posisi ke-6 dunia menurut versi Majalah Fortune Global.
Tahun sebelumnya, Karen sebenarnya sudah masuk jajaran “50 Most Powerful Women in Business” namun hanya menempati peringkat 19. Dengan peningkatan tersebut, Karen juga termasuk salah satu dari 9 perempuan pebisnis berpengaruh yang mengalami perubahan posisi positif terbesar (big movers and new comers).
“Penghargaan ini merupakan penghargaan bagi Pertamina dan seluruh bangsa Indonesia. Tanpa dukungan penuh seluruh komponen bangsa, maka Pertamina tidak akan bisa mencapai prestasi seperti saat ini,” tutur Karen.
Fortune menilai Karen sangat layak berada pada peringkat No.6 tahun ini berdasarkan pertimbangan keberhasilannya dalam mengelola perusahaan dengan revenue US$70 Miliar, mencapai laba bersih US$2,7 Miliar dan berhasil masuk peringkat 122 Fortune Global 500. Pencapaian laba bersih sebesar US$2,7 miliar atau naik 15% dari tahun sebelumnya tersebut menjadi pencapaian tertinggi dalam sejarah sejak perusahaan tersebut berdiri.
Selama menjabat sebagai Direktur Utama Pertamina, Karen membawa Pertamina melakukan langkah-langkah terobosan, seperti perubahan visi perusahaan menjadi World Class National Energy Company, pembentukan direktorat gas untuk menjawab tantangan ketahanan energi Indonesia di masa depan, dan lebih agresif dalam upaya mencapai profitable downstream.
Terobosan yang dilakukan Karen, diantaranya rencana pembangunan dan bottom upgrading kilang, pemasaran ekspor pelumas ke 24 negara selain mempertahankan market share di pasar domestik pada level 60%. Pertamina juga berhasil menjaga pertumbuhan produksi minyaknya rata-rata 6,6% per tahun dalam 5 tahun terakhir.
VP Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir menyatakan, segenap insan Pertamina bangga atas prestasi Direktur Utama yang kembali masuk dalam jajaran “50 Most Powerful Women in Business” versi Majalah Fortune dan naik peringkat ke posisi ke-6 dari posisi ke-19 tahun lalu.
“Tentu pencapaian beliau akan menjadi inspirasi dan teladan bagi segenap insan Pertamina, sehingga dapat menambah energi baru untuk membawa Pertamina sebagai lokomotif gerakan ‘Ayo Indonesia Mendunia’,” kata Ali Mundakir.
(Abdul Hamid / duniaenergi@yahoo.co.id)
Komentar Terbaru