MANADO – PT Arafura Surya Alam (ASA), perusahaan tambang emas anak usaha PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) menandatangani Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan PT PLN (Persero) untuk penyaluran listrik yang dibutuhkan dalam kegiatan di Tambang Emas Doup, Desa Kotabunan, Kecamatan Kotabunan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara.
Budi Santoso, Direktur Utama ASA, mengungkapkan PLN menjual dan akan menyalurkan tenaga listrik dengan layanan psremium Silver tarif industri LI-3/20 MVA kepada ASA.
Menurut Budi, kesepakatan tersebut merupakan bentuk adanya kepastian investasi yang sedang dilakukan oleh J Resources.
“Penandatangan perjanjian jual beli tenaga listrik antara ASA dan PLN ini merupakan salah satu milestone penting dari pengembangan proyek Doup,” kata Budi, Senin (26/10).
Lebih lanjut Budi menargetkan dengan adanya kepastian pasokan listrik maka pengembangan proyek Doup bisa langsung digenjot agar bisa rampung pada tahun depan.
“Adanya komitmen serta jaminan ketercukupan kebutuhan tenaga listrik untuk proyek tambang emas ASA dari PLN, telah memberikan dan menambah keyakinan yang tinggi bagi perusahaan untuk bisa mencapai target penyelesaian konstruksi proyek Doup pada akhir 2021,” ujar Budi.
Tambang emas Blok Doup diproyeksi memiliki potensi emas yang bisa ditambang sebesar 1,5 juta troy ounce. PSAB pun berencana bisa memproduksi sekitar 60.000 troy ounce – 70.000 troy ounce emas setiap tahun.
Leo Basuki Bremani, General Manager (GM) PLN unit induk wilayah Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo menuturkan geliat ekonomi di kawasan Sulawesi Sulawesi Utara Tengah dan Gorontalo masih ada seiring dengan terus berjalannya proyek tambang Doup oleh PT ASA.
“Kekuatiran akan semakin lesunya ekonomi menjadi terkurangi, karena ternyata ada sisi lain yang menggeliat, ada sisi lain yang bertumbuh, salah satunya PT ASA. Maka kami pun dengan senang hati mendedikasikan tenaga listrik kami, salah satunya untuk PT ASA,” ujar Leo.
Bahkan menurut Leo, apabila PT ASA membutuhkan listrik di luar kebutuhan proyek Doup, juga untuk kebutuhan listrik para karyawan, PLN siap melayani. Saat ini PLN sedang membangun jaringan transmisi dari Gardu Induk (GI) Otam ke GI Tutuyan. “Progressnya sudah mencapai 20% dan diperkirakan selesai pada Juni 2021,” jelas Leo.
J Resources juga mengoperasikan tambang emas Bakan yang dikelola PT J Resources Bolaang Mongondow, Tambang emas Seruyung, Kalimantan Utara yang dikelola PT Sago Prima Pratama dan Tambang Emas Penjom di Malaysia.(RI)
Komentar Terbaru