JAKARTA – Bahlil Lahadalia, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melantik tiga pejabat tinggi di lingkungan Satuan Kerja Khusus Pelaku Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas). Ada tiga pejabat yang dilantik untuk tiga posisi yakni Deputi Eksploitas SKK Migas yang diisi oleh Taufan Marhaendrajana. Dia menggantikan Wahju Wibowo. Kemudian Deputi Eksplorasi dan Manajemen Wilayah Kerja akan diisi oleh Rikky Rahmat Firdaus menggantikan Benny Lubiantara yang memasuki masa pensiun Januari lalu. Selanjutnya ada posisi Deputi Dukungan Bisnis yang akan diisi oleh Eka Bhayu Setta menggantikan Rudi Satwiko.

Bahlil menyatakan lifting migas harus diakui terus alami penurunan padahal cadangan migas ditaksir masih cukup besar.

“Karena data yang saya terima, yang saya diskusi, yang saya pelajari, minyak kita ada, tapi cara menaikkannya enggak ada. Masih muter-muter, jelimet. Birokrasi ini, teknologi ini,” kata Bahlil di Kementerian ESDM, Rabu (26/2).

Bahlil memberikan pesan khusus kepada Taufan, Deputi Eksploitasi yang baru agar melakukan berbagai terobosan demi peningkatan lifting minyak dan gas.

“Saya minta tolong untuk agar bagaimana caranya produksi lifting kita yang sekarang hanya 580.000-590.000 itu ke depan itu bisa naik. Saya targetkan di 2025 itu harus minimalnya 630.000-650.000 barel per hari sambil menunggu intervensi teknologi,” kata Bahlil.