TARAKAN – PT Pertamina EP (PEP) Tarakan Field Regional 3 Zona 10 Kalimantan, Subholding Upstream Pertamina, memulai kegiatan pengeboran dua sumur minyak baru, yakni Pamusian PAM SE-1 dan PAM SE-2, di Kelurahan Kampung Satu, Kota Tarakan, pada 16 Agustus 2024. Pengeboran kedua sumur tersebut merupakan bagian dari rencana pengeboran lima sumur pada tahun ini.

Cahyo Tri Mulyanto, Tarakan Field Manager, menyatakan bahwa pengeboran ini merupakan langkah strategis perusahaan untuk menjaga tingkat produksi migas dari aset-aset yang dikelola saat ini. Menurutnya, struktur area Pamusian telah memberikan kontribusi signifikan sejak tahun 1900-an dan diyakini masih menyimpan potensi untuk dikembangkan lebih lanjut. “Pengeboran sumur Pamusian PAM SE-1 dan PAM SE-2 diharapkan dapat memberikan tambahan produksi ratusan barel minyak per hari untuk menjaga produksi Tarakan Field dan mendukung penyediaan energi nasional,” ujar Cahyo dalam keterangannya, Selasa (27/8).

Selain fokus pada peningkatan produksi, PEP Tarakan Field juga berkomitmen terhadap penurunan emisi karbon, sejalan dengan aspirasi Kementerian BUMN dan PT Pertamina (Persero) untuk mencapai net zero emission dengan mengacu pada prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Selain itu, dalam menjalankan operasi migas, Perusahaan juga mengutamakan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE). “Kami percaya bahwa peningkatan kinerja HSSE akan mendukung operasi migas yang selamat, efektif, andal, ramah lingkungan, dan berkelanjutan,” ujar Cahyo.

Sebelum melakukan tajak sumur, PEP Tarakan Field menggelar acara syukuran dan doa bersama yang dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk Pj Walikota Tarakan, Kapolres Kota Tarakan, dan Dandim 0907 Kota Tarakan. Tak hanya itu, PEP Tarakan Field menunjukkan kepedulian sosial dengan memberikan bantuan kepada masyarakat sekitar, termasuk panti asuhan dan warga sekitar.

PT Pertamina EP (PEP) Tarakan Field berada di bawah Subholding Upstream Regional 3 yang dinakhodai PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) dalam menjalankan pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Melalui kerja sama dengan SKK Migas, PEP Tarakan Field bersama  anak perusahaan dan afiliasi PHI lainnya terus melakukan beragam inovasi dan aplikasi teknologi dalam menghasilkan energi yang selamat, efisien, handal, patuh, dan ramah lingkungan. (RI)