JAKARTA – PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI), sudah mendapatkan izin niaga gas bumi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk periode selama satu tahun ke depan. Saat ini PLN EPI tengah menanti izin untuk melakukan impor yang bakal memasok kebutuhan gas Pembangkit Listrik.
Rakhmad Dewanto, Direktur Gas dan BBM PLN EPI, menjelaskan izin impor gas nanti bertujuan untuk mengamankan pasokan. Saat ini PLN EPI tengah menanti persetujuan tersebut. “Izin niaga kita sudah ada. Untuk ijin impor, kita sudah mengirimkan surat lagi ke pak Menteri ESDM,” kata Rakhmad saat dihubungi Dunia Energi, akhir pekan lalu.
Pasokan gas kata Rakhmad memang cukup mendesak untuk memenuhi kebutuhan gas bagi pembangkit listrik di akhir tahun ini. Total ada enam kargo LNG yang dibutuhin PLN. “Untuk tahun ini kita mengajukan kuota impor enam kargo LNG untuk kuartal IV tahun 2024,” ujar Rakhmad.
Menurut dia impor LNG tersebut bakal dipasok untuk pembangkit listrik bertenaga gas di wilayah Jawa serta Sumatera. “Untuk pembangkit-pembangkit di Jawa Bagian Barat seperti Muara Karang, Priok, Muara Tawar, Jawa Satu. Lampung dan Pembangkit di Sumatera Bagian Utara (Arun dan Belawan),” ungkap Rakhmad.
Komentar Terbaru