JAKARTA – Setelah terseok di awal tahun karena scuaca buru, PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) terus menunjukkan kinerja positif. Pada akhir pekan lalu, PHE ONWJ berhasil mencapai produksi harian 46.200 barel minyak per hari (BOPD). Angka ini merupakan rekor produksi tertinggi sejak diambil alih Pertamina pada tahun 2009. Satt diambil alih produksinya 23.100 BOPD. Dengan produksi yang telah mencapai 46.200 BOPD, PHE ONWJ berhasil menaikkan produksi 100%
Kinerja PHE ONWJ ini semakin membuktikan kehandalan Pertamina dalam mengoperasikan blok minyak dan gas bumi lepas pantai BUMN Energi ini mengambil alih pengoperasi PHE ONWJ yang kerap juga disebut dengan Blok Arjuna pada 2009. Saat itu operatornmya dipegan KKKS Asing asal Inggris , BP,
Keberhasilan ini dicapai setelah pengeboran dua sumur pengembangan di area Echo berhasil memberikan tambahan produksi minyak sebesar sekitar 4.000 BOPD. Selain itu, PHE ONWJ juga terus melakukan aktivitas optimasi produksi di seluruh lapangan agar base production di setiap lapangan dapat dipertahankan dan produksi dapat ditingkatkan.
“Peningkatan produksi di blok ONWJ merupakan bukti kehandalan PHE ONWJ dalam mengoperasikan blok migas lepas pantai yang penuh risiko dan membutuhkan teknologi tinggi. Dengan operasi yang aman dan handal, PHE ONWJ berhasil mempertahankan tren peningkatan produksi sejak tahun 2009,” ujar Executive VP/GM PHE ONWJ Jonly Sinulingga.
Dengan peningkatan produksi ini, Ia optimis dapat mencapai target yang ditetapkan SKK Migas dalam Work Program & Budget (WP&B) 2014 sebesar 39.400 BOPD. (AH/dunia-energi@yahoo.co.id
Komentar Terbaru