JAKARTA- PT Agincourt Resources (PTAR), perusahaan pertambangan emas terafiliasi PT United Tractors Tbk (UNTR), mencatatkan pendapatan sepanjang semester I 2021 sebesar Rp4,3 triliun, naik 7% dibandingkan periode sama tahun lalu (year-on-year/YoY). Kenaikan pendapatan dipengaruhi kenaikan harga jual rata-rata emas perusahaan.

Mengutip keterbukaan informasi di laman United Tractors, penjualan emas PTAR di tambang Martabe di Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara tercatat 176 ribu ounces, turun 5% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang tercatat 186 ribu pound.

Namun, perusahaan tertolong oleh kenaikanharga jual rata-rata emas. Harga jual rata-rata (average selling price/ASP) emas PTAR sepanjang Januari-Juni 2021 sebesar US$1.730 per ounces, naik dari US$ 1.498 per ounce YoY.

Berdasarkan data United Tractors, penjualan emas PTAR fluktuasi tiap kuartalnya. Pada kuartal I 2020 tercatat 95 ribu ounces, turunke 91 ribunces di kuartal II 2020. Turun lagi ke level 70 ribu ounces di kuartal III 2020 dan penutup 2020 tercatat hanya 64 ribu ounces.

Penjualan emas perusahaan naik lagi pada kuartal I 2021 menjadi 95 ribu ounces. Namun, penjualan emas kembali turun menjadi 81 ribu ounces pada kuartal II 2021. (RA)