PALI – Pertamina Hulu Energi Raja Tempirai (PHE Raja Tempirai), operator wilayah Kerja Raja/Pendopo, melakukan tajak sumur pengembangan AH-A5 pada Rabu (30/9).
Sumur AH-A5 berlokasi di Desa Air Itam, Kecamatan Penukal, Kabupaten Pali merupakan pengeboran sumur pertama bagi PHE Raja Tempirai sejak alihkelola wilayah kerja pada Juli 2019 lalu. Sebelumnya Blok Raja/Pendopo dioperasikan oleh JOB Pertamina – Golden Spike Ltd, dan terakhir dilakukukan pengeboran di WK Raja/Pendopo pada tahun 2011.

Sumur Pengembangan AH-A5 direncanakan  selesai di bor dalam waktu 21 hari, dengan kedalaman 6300 feet. Pengeboran AH-A5 menggunakan Rig PDSI OW760/1000 HP milik Pertamina Drilling Services Indonesia (PDSI) sebagai mitra yang digandeng PHE Raja Tempirai.

Sebelum dilakukan Tajak, PHE Raja Tempirai bersama SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Selatan telah melakukan kewajiban sosialisasi kepada Pemerintah Kabupaten Pali dan perwakilan masyarakat sekitar.

Rahmad Wibowo, General Manager PHE Raja Tempirai, mengatakan bahwa program pengeboran sumur pengembangan AH-A5 merupakan sejarah bagi PHE Raja Tempirai, karena ini merupakan sumur pertama.

“Kami berupaya agar hasilnya baik, sehingga sumur AH-A5 dapat meningkatkan hasil produksi minyak dan memberikan kontribusi tambahan pendapatan bagi hasil bagi daerah”, kata Rahmad.

Alamsyah, Field manager PHE Raja Tempirai, menjelaskan bahwa persiapan pengeboran di masa pendemi Covid-19 tentu mempunyai tantangan yang lebih tinggi. Penerapan protokol covid-19 yang ketat tentu menjadi perhatian tim selain persiapan operasional pengeboran.

Pada kesempatan tersebut, diserahkan pula secara simbolis bantuan berupa 900 paket sembako, 1000 masker dan 500 peralatan sekolah kepada perwakilan kepala Desa dan kepala sekolah sebagai bukti kepedulian perusahaan untuk didistribusikan kepada warga yang telah memenuhi kriteria penerima bantuan.

“PHE Raja Tempirai selalu mengedepankan aspek HSSE dalam menjalankan operasi, demikianpun dengan kegiatan pengeboran AH-A5. Masa pandemi ini tidak menyurutkan semangat kami, apalagi dukungan dari Pemkab Pali dan stakeholders lainnya begitu besar,” tandas Alamsyah.(RA)