JAKARTA – Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono akhirnya menunjuk Prof Rudi Rubiandini sebagai Kepala Satuan Kerja Sementara Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SK Migas). Sedangkan jabatan Wakil Menteri ESDM digantikan oleh Susilo Siswoutomo.
Sebelumnya, informasi soal Rudi Rubiandini bakal ditunjuk sebagai Kepala SK Migas masih simpang siur. Tersiar kabar, Rudi hanya menjadi calon, karena Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sudah punya jago yang lain. Tersiar pula bahwa Rudi mesti bersaing dengan Karen Agustiawan, yang saat ini masih menjabat Direktur Utama PT Pertamina (Persero).
Rudi pun sempat menyampaikan bahwa ia akan ditunjuk sebagai pucuk pimpinan lembaga pengelola kegiatan usaha hulu migas, namun bukan SK Migas yang sekarang. Melainkan Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas yang akan dibentuk berdasarkan peraturan baru Menteri ESDM, yang akan diterbitkan pekan depan.
Namun kepada wartawan di Istana Negara, Jumat, 11 Januari 2013, Presiden menegaskan penunjukan Rudi Rubiandini sebagai Kepala SK Migas. “Kita pastikan orang ini betul kredibel, akuntabel, dan bisa jalankan tugasnya dengan baik. Saya tetapkan bahwa Profesor Rudi Rubiandini menjadi kepala SKK Migas,” papar Presiden di Istana Negara, Jakarta, Jumat 11 Januari 2013.
Sebelumnya, Rudi Rubiandini menghadap ke Presiden pada pukul 09.00 WIB. Presiden memanggil dirinya terkait pencalonan kepala unit SK Migas. Di sisi lain, posisi Rudi sebagai wakil menteri digantikan oleh Susilo Siswoutomo. Susilo Siswoutomo merupakan staf ahli Menteri ESDM.
Sebelumnya, Guru Besar Teknik Perminyakan ITB yang juga masih menjabat Wakil Menteri ESDM ini, juga telah menyatakan kesiapannya. “Kalau memang saya dibutuhkan oleh negara untuk mengemban jabatan itu, saya siap,” ujar pria kelahiran Tasikmalaya, 9 Februari 1962 ini.
Karir Rudi di dunia birokrasi migas berawal saat ia ditunjuk sebagai Deputi Pengendalian Operasi BP Migas, dilanjutkan sebagai Wakil Menteri ESDM pasca wafatnya Prof Widjajono Partowidagdo.
(FWP / duniaenergi@yahoo.co.id )
Komentar Terbaru